Pondok Kebon Jambu Al-Islamy baru saja menggelar acara bertajuk seni, dengan nuansa musik klasik dari seorang musisi legendaris Indonesia bernama Ebiet G. Ade. Acara dengan Tema “Renungan Cinta” tersebut diselenggarakan pada hari Senin malam Selasa (17/09/2023) di halaman utama Pondok Kebon Jambu Al-Islamy, Babakan Ciwaringin Cirebon.
Acara yang berlangsung dari pukul 19.30 – 21.30 WIB diikuti oleh seluruh santri Pondok Kebon Jambu Al-Islamy, baik putra maupun putri serta dihadiri oleh segenap Dewan Pengasuh dan Keluarga Pesantren Babakan. Acara diawali oleh penampilan Band Lokal bernama NCSK yg terhimpun dari Fans Ebiet G. Ade dari berbagai daerah. Band tersebut turut membawakan 5 lagu yang diambil dari lagu-lagunya Mas Ebiet, seperti Kupu-Kupu Kertas, Camelia dan lain-lain. Setelah penampilan Band tersebut, acara dibuka oleh Kyai Aban Kholid Barja selaku pembawa acara yang kemudian menyambut Mas Ebiet untuk naik ke atas panggung.
Baca Juga :
Ujian Semester Sebagai Bentuk Evaluasi Pembelajaran
17 Agustus 2023 Kebon Jambu Merdeka dari Sampah
Penampilan Ebiet G Ade begitu memukau dan menyentuh hati sehingga mampu menghibur para penonton yang hadir. Pada malam itu Sang Musisi yang memiliki nama lengkap Haji Abid Ghoffar bin Aboe Dja’far membawakan 10 lagu, yaitu:
1. Masih Ada Waktu
2. Elegi Esok Pagi
3. Cintaku Kandas di Rerumputan
4. Camelia
5. Untuk Sebuah Nama
6. Kepadamu Aku Pasrahkan
7. Titip Rindu Buat Ayah
8. Kalian Dengarkanlah Keluhan
9. Berita Kepada Kawan
10. Aku ingin Pulang
Lagu demi lagu beliau nyanyikan dengan penuh penghayatan. Meskipun tidak semua hafal dengan lirik lagu beliau, tapi penonton masih bisa menikmati setiap alunan lagu-lagunya dan ikut bernyanyi bersama. Suasana menjadi pecah ketika Mas Ebiet menyanyikan lagu “Titip Rindu Buat Ayah”. Lagu ini begitu menyentuh hati para penonton hingga membayangkan sosok spesial dalam hidupnya yaitu ayah, khususnya para santri yang tentu jauh dari orang tua. Mereka serentak bernyanyi seolah-olah sedang meluapkan kerinduan kepada ayahnya masing-masing. Penonton semakin bergemuruh ketika lagu “Berita Kepada Kawan” dilantunkan, lagu yang memang sudah familiar di telinga penonton ini membawa suasana pada malam tersebut semakin meriah. Akhirnya, penampilan Mas Ebiet ditutup dengan Lagu “Aku Ingin Pulang” yang menjadi isyarat bahwa Beliau akan segera beranjak dari panggung acara dan pulang meninggalkan Pondok Kebon Jambu Al-Islamy.
Makna Sebuah Lagu
Lagu-lagu Ebiet G Ade yang sangat fenomenal di telinga masyarakat Indonesia khususnya generasi kelahiran 80an sampai 90an tentu mengobati kerinduan masa silam. Dengan segala kenangan yang ada, bait-bait lagu Sang Musisi begitu menyentuh dan terkenang di benak para pendengarnya. Satu lagu yang sangat relevan dengan setiap kejadian, khususnya bencana yang melanda negeri ini adalah “Berita Kepada Kawan”. Lagu ini seolah-olah hadir untuk mewakili perasaan korban bencana maupun para partisipan yang terketuk hatinya untuk mengulurkan tangan memberikan bantuan yang berarti.
Acara Renungan Cinta tersebut juga diisi oleh penampilan puisi Ibunda Nyai Hj Masriyah Amva selaku Pimpinan Pondok Kebon Jambu Al-Islamy serta beberapa alumni yang juga tampil membawakan puisi-puisi dari Ibu, seperti puisi yang berjudul “Aku Ingin” dan “Aku Mengenalmu”.
